Jumat, 11 April 2014

Programming game technology

Programming game technologi

Definisi Game Teknologi.
Game teknologi merupakan sebuah sistem atau perangkat keras(hardware) yang digunakan untuk mendukung kinerja dari game agar game tersebut dapat dimainkan dengan maksimal. Seiring dengan perkembangan teknologi yang pesat, game sekarang sudah berpenampilan 3 dimensi, bahkan sudah bisa menyerupai bentuk asli dari suatu objek.

Tahap-tahap pembuatan game
Ada beberapa tahap dalam pembuatan game, yaitu:

1. Tentukan genre game
Pertama pikirkan jenis game yang ingin Anda bikin, apakah berjenis, RPG(Role Playing Game) seperti harvest moon, FPS(First Person Shooter) seperti Counter Strike, SPS(Second Person Shooter) seperti 25 To Life, Arcade seperti Riden, Fighting seperti Street Fighter, Racing seperti Need For Speed, atau RTS(Real Time Strategy) seperti Age Of Empire. Disarankan pilihlah jenis game yang sesuai dengan kemampuan yang Anda miliki ,mudah dan cepat dalam pembuatannya.

2. Menentukan Tool ( Alat bantu untuk membuat game )
Ini merupakan bagian yang terpenting, dengan bahasa pemrograman apakah yang ingin digunakan. Banyak bahasa pemrograman yang sudah menganut OOP (Object Oriented Programing). Ini dapat mempermudah memilih bahasa pemrograman manakah yang ingin digunakan. Disarankan menggunakan bahasa pemrograman yang benar-benar dikuasai. Dan bagi yang tidak memiliki skill untuk pemrograman jangan berkecil hati dahulu. Sudah banyak software untuk membuat game tanpa harus mengetikkan sourcenya. Hanya mengerakkan mouse lalu mengatur jalannya game, karakter jagoan, musuh, dan jalan ceritanya. Ini sangat membantu untuk membuat game.

3. Menentukan gameplay game
Gameplay adalah sistem jalannya game tersebut, mulai dari menu, area permainan, save, load, game over, story line, mission success, mission failed, cara bermain, dan sistem lainnya harus ditentukan. Misal dalam sistem save hanya dimunculkan tombol save saja atau dimunculkan tombol quit dan apabila pemain ingin meload game tersebut maka pemain dapat langsung menuju ke lokasi terakhir kali pemain save. Semua sistem yang digunakan pada game disebut gameplay. Sebisa mungkin membuat gameplay yang mudah sehingga memudahkan pemain untuk memainkan game tersebut dan pemain tidak mengalami kesulitan dalam bermain.

4. Menentukan grafis yang ingin digunakan
Jenis grafis secara sederhana dapat dibagi menjadi tiga jenis yaitu jenis kartun, semi realis, atau realis. Pilih jenis grafis yang sesuai dengan kebutuhan game dan sesuai dengan kemampuan, kemudian pilih software apa yang ingin digunakan dalam membuat gambarnya, pilihlah yang dianggap paling mudah digunakan

5. Menentukan suara yang ingin digunakan
Disini lah salah satu game dapat dinilai bagus atau tidaknya. Karena jika penempatan suara yang tidak tepat dapat membuat game tersebut tidak dimainkan lagi. Contoh dalam bermain game, karakter dari pemain kalah ataupun misinya gagal diberikan lagu yang bersemangat ini merupakan penempatan suara yang tidak tepat seharusnya diberikan suara yang mengandung kesediahan untuk didengar sehingga akan membuat pemain makin sedih ketika jagoannya kalah. Kemudian pilih software yang ingin Anda gunakan untuk membuat atau mengedit suara yang akan digunakan dalam game

6. Lakukan perencanaan waktu
Dengan perencanaan waktu akan membuat Anda makin bebas melakukan hal lainnya karena perasaan Anda tidak lagi terganggu dengan game yang belum selesai dibuat, kemudian ketika waktu pembuatan game sudah tiba Anda akan membuat game sesuai dengan urutan waktu yang sudah Anda tentukan sehingga Anda tidak bingung bagian game mana yang belum selesai dikerjakan dan yang sudah selesai dikerjakan. Perencanaan waktu pembuatan sangat baik untuk dilakukan

7. Proses pembuatan
Yang terakhir lakukan pembuatan game karena semua komponen yang Anda perlukan sudah disiapkan dari awal, lakukan proses pembuatan berdasarkan waktu yang sudah ditentukan, tidak ada salahnya Anda meminta pertolongan orang lain sehingga akan mempercepat proses pembuatan game Anda.

8. Lakukan publishing
Ketika Anda sudah selesai membuat sebuah game, publish game Anda menjadi setup jika game Anda harus diinstal terlebih dahulu sebelum dimainkan atau publish menjadi exe jika game Anda bisa langsung dimainkan tanpa harus menginstalnya terlebih dahulu, metode mempublish tergantung dengan tool yang Anda gunakan untuk membuat game

Teknologi yang digunakan untuk membuat game.
Teknologi Augmented Reality (AR) makin berkembang dan sudah memasuki dunia video game komersial. Video game AR pertama yang cukup populer adalah party game dengan EyeToy untuk konsol PS2 pada tahun 2003. Beberapa saat setelah konsol PS3 dipasarkan, muncul video game berjudul ‘The Eye of Judgement’ yang merupakan pengembangan teknologi AR dan sangat menarik secara visual, dan yang cukup baru adalah ‘Eyepet’, yang mulai mengintegrasikan interaksi dengan pemain dan munculnya teknologi yang menjembatani dunia nyata dan dunia maya. Produk Collectible Card seperti dibawah ini juga merupakan contoh makin luasnya adopsi teknologi AR untuk permainan komersial.

Teknologi di Balik Game Online
Konsep dasar game mungkin tidak terlalu banyak mengalami perubahan, misalnya pada game dengan jenis Role Playing Game yang berciri action dan umumnya menitikberatkan pada pertempuran.
Walaupun konsep dasarnya sama, para game mania tidak pernah dibuat bosan karena selalu ada pengembangan yang menyertai game rilis terbaru, misalnya lokasi pertempuran, tokoh dan karakter, senjata yang digunakan, strategi dan tantangan yang beragam, serta masih banyak lagi.
Karena itu sisi interface menjadi sangat penting bagi sebuah game, dan teknologi yang berjasa untuk mewujudkan game online adalah teknologi seperti Flash dan Java, yang dapat menampilkan video dan audio interaktif pada Internet.
Para developer game ataupun gamer juga tidak akan asing dengan nama DirectX, sebuah kumpulan API (Application Programming Interface) pada platform Windows yang menangani tugas-tugas yang berhubungan dengan multimedia, khususnya pemrograman game dan video.
Anda dapat menggunakan SDK (Software Development Kit) dari DirectX untuk menciptakan game dengan memanfaatkan fungsi-fungsi DirectX yang disediakan. Pada dasarnya, game itu sendiri merupakan sebuah aplikasi komputer, yang ditulis dengan script atau bahasa pemrograman, di balik sebuah game yang menghadirkan kesenangan dan kenyamanan bermain, terdapat ribuan bahkan jutaan kode program yang membentuknya.
Game dapat ditulis dengan bahasa pemrograman yang umum dan telah dikenal seperti Visual Basic, C, Java, Delphi, Phyton, dan lain sebagainya. Umumnya para developer game menggunakan tools atau paket library, seperti OpenGL Utility Toolkit atau modul lainnya.
Salah satu interface berupa peta/map ditawarkan oleh Defense of the Ancient atau sering dikenal dengan DoTA yang populer setelah disertakan pada game Warcraft. Kode DotA terbuka bagi developer yang ingin mengembangkannya sehingga tercipta berbagai varian.
Beberapa development tools juga dikembangkan untuk memudahkan pembuatan game, misalnya RPG Maker dari Jepang yang memungkinkan kita menciptakan game dengan genre Role Playing Game.
RPG Maker kemudian dikembangkan menjadi RPG Maker 2000 atau biasa disingkat RM2k, kemudian menjadi RPG Maker 2003 (RM2k3), RPG Maker XP (RMXP), hingga saat ini RPG Maker VX, yang tentu saja semakin menawarkan . tur-. tur yang memudahkan pembuatan game yang semakin baik. Bagaimana dengan genre game selain RPG? Tentunya juga tersedia development tools untuk itu, seperti Fighter Maker yang dari namanya sudah dapat ditebak merupakan tools untuk menciptakan game fighting.

Profesi dalam pembuatan game
Ada berbagai profesi dalam pembuatan game, untuk membuat game 2 dimensi dibutuhkan tim yang minimal terdiri dari 3 profesi yaitu programing, grafik design dan music composer. sedangkan untuk membuat game yang 3 dimensi dibutuhkan tim yang minimal terdiri dari 5 profesi yaitu programing, texture maker, 3d modeler, music composer dan pengatur gerakan (koreografer).

Sistem proteksi game

Steam adalah distributor permainan digital milik Valve dengan cara membeli via pembayaran daring dengan media unduhan. Dengan adanya Steam diupayakan agar pembajakan game yang marak bisa ditekan. Cara kerjanya dengan mengunduh perangkat lunak Steam dengan begitu dapat dilihat dan membeli game yang ada.
Steamwork adalah sistem proteksi game-game baru yang pada boxnya terdapat tulisan steam dan koneksi Internet diperlukan artinya adalah sebelum menginstall kamu harus memasukan identitas dan kata sandi steam lalu diverifikasi melalui internet oleh steam lalu baru bisa di-install. Banyak game-game buatan developer berkualitas menggunakan sistem semacam ini.

Dengan kata lain, Steam adalah sebuah software yang dibuat untuk menjalankan sebuah game original.
Sedangkan Steam OS sendiri berarti, Steam yang bergabung dengan Linux, memungkinkan para pengguna Linux (terutama Ubuntu) dapat memainkan Game tanpa harus menggunakan Emulator lagi.

Kelebihan Steam :

  • LEGAL
  • Steam sering mengadakan diskon besar-besaran
  • Menerima permainan Video yang sudah di beli dengan segera tanpa ongkos pengiriman
  • Permainan atau Game yang sudah di beli akan ada di database Steam
  • Adanya dukungan multi-player di steam yang memungkinkan pemain game dapat bermainan secara bersamaan dan dukungan komunitas
Kekurangan Steam :
  • Hanya ada 1 Serial Key
  • Menggunakan Sistem Unduh atau Download (bagi yang tidak bisa dikirim)
  • Pembayaran via PayPal atau Kartu Kredit
Platform 
  • Microsoft Windows
  • Mac OSX
  • Play Station 3 (PS3)
  • Linux Ubuntu (incoming)
di harapkan dengan adanya Steam OS yang hadir di Ubuntu, dapat mengurangi tingkat pembajakan game yang semakin marak terjadi.

Nama : Wahid Warisman
NPM : 29112358
Kelas : 2KB01